Mohon tunggu...
Ardi Winangun
Ardi Winangun Mohon Tunggu... Wiraswasta - seorang wiraswasta

Kabarkan Kepada Seluruh Dunia

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Sarah, Gadis Vietnam dari Pulau Galang

5 Mei 2020   10:58 Diperbarui: 5 Mei 2020   13:53 1273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ih, kamu, sudah tiba makanya jangan tidur melulu," jawab Sarah.

Ribo pun digandeng Sarah menuju Ben Thanh Market yang jaraknya tidak jauh dari terminal bus. Di kawasan itu memang banyak restoran Malaysia. Orang Melayu yang tinggal di Vietnam mendirikan restoran bisa jadi banyak wisatawan Malaysia yang berkunjung ke negara itu. Jarak Malaysia dan Vietnam terbilang dengan, penerbangan hanya 1,5 jam. Faktor dekat dan biaya di Vietnam yang murah itulah yang bisa jadi membuat orang Malaysia banyak yang berkunjung ke sana daripada ke Jakarta.

Ribo dan Sarah masuk ke dalam restoran Malaysia yang di pintunya tertulis One Malaysia dengan latar bendera Malaysia, jalur gemilang. Ia duduk di meja tengah, mereka berhadapan.

"Kamu mau makan apa?" Sarah bertanya kepada Ribo sambil menyodorkan daftar menu makan dan minum. Ribo membolak-balik menu mencari makan dan minum yang sesuai dengan selera.

"Ih lama banget milih makannya," Sarah  jengkel pada Ribo yang terlalu lama menentukan menu. Meski Sarah jengkel namun Ribo tidak merasa terusik sebab saat seperti itu biasanya wajah Sarah tambah cantik.

"Nasi putih sama rendang saja," ujar Ribo.

"Nah begitu," balas Sarah.

"Lha kamu sendiri milih apa?" Ribo ganti bertanya.

"Saya makan nasi lemak," jawab Sarah.

"Saya sebenarnya suka makanan Indonesia namun di mana tempatnya di Ho Chi Minh saya belum tahu."

"Di keluarga kami semuanya suka dan sering membuat makanan Indonesia."

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun