Mohon tunggu...
Ardi Winangun
Ardi Winangun Mohon Tunggu... Wiraswasta - seorang wiraswasta

Kabarkan Kepada Seluruh Dunia

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Sarah, Gadis Vietnam dari Pulau Galang

5 Mei 2020   10:58 Diperbarui: 5 Mei 2020   13:53 1273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kak...," ujarnya dengan suara yang masih lemah.

Dipo menghampiri dan duduk di sebelahnya. Dibelai mukanya, digenggam tangannya. "Aih, kamu tambah cantik," Dipo memuji kekasihnya. Memang Tinh cantik namun apa yang dikatakan itu untuk memberi semangat padanya. Agar jiwanya bisa bangkit dari kesedihan yang menderanya. Dipuji yang demikian, Tinh tersenyum. Biasanya kalau mendengar kata cantik dari mulut Dipo, ia selalu mencubit perut pria yang mengatakan demikian.

"Sebentar lagi kakak akan meminang Tinh," ujar Dipo.

"Jadi Tinh harus semangat."

"Nanti kita tinggal di Jawa."

Dipo mempercepat mengeluarkan ungkapan hatinya agar Tinh benar-benar kembali seperti masa lalu. Meski kondisinya yang demikian, Dipo tetap menerimanya sebab sejak dulu ia sudah mencintai dan telah mendapat wasit dari orangtua Tinh untuk menjaganya.

"Kakak masih mau dengan saya?" Tinh bertanya yang demikian setelah mendengar keinginan Dipo yang akan meminangnya.

"Saya akan menerima Tinh apapun yang terjadi," jawab Dipo sambil membelai rambut Tinh yang tergerai panjang.

"Papa kan sudah menitipkan Tinh pada kakak."

"Percayalah pada kakak. Kakak akan menyanyangi Tinh di manapun berada."

Dipo terus memuji dan mengungkapkan perasaan hatinya. Tinh merasa senang  mendengar apa yang selalu dikatakan Dipo sehingga terkadang Tinh tertawa dan sesekali menimpali ucapannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun