Mohon tunggu...
Putu Adi Putra
Putu Adi Putra Mohon Tunggu... Buruh - Penulis

seorang penulis yang ingin menginpirasi orang banyak.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Perjuangan Cinta

16 Oktober 2024   11:38 Diperbarui: 17 November 2024   12:17 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

" Selamat siang." Iren berdiri depan pintu masuk

" Selamat siang, eh bidari-darinya Manu datang. Apa kabar ?" ibu memberikan sambutan hangat

" Kabar Iren baik bu. Kalau ibu bagaimana masih sehat ?'

" Syukur puji tuhan setelah ketemu kamu ibu menjadi tambah sehat.'

" Hehe Ibu bisa  aja.'

" Mari silahkan masuk !'

Iren mauk kedalam ruang tamu matanya memandaingi ke segala arah melihat isi yang terdapat di dalam ruangan itu. Di ruangan itu terdapat foto Manu dan anggota keluarganya.

" Bagaima kabar ayah kamu apakah kondisinya sudah sehat ? Manu bilang ayahmu kecelakaan 1 bulan lalu dan terluka parah.

"Iya bu, sekarang kondisi ayah sudah mulai membaik saya bersyukur sekali ada orang baik yang menyelamatkan nyawa ayah dengan mendonorkan ginjalnya." Ucap Iren.

" Sungguh mulia sekali hati orang itu. Siapa dan darimana dia ?"

" Iren dan mama tidak tau siapa orangnya. Dokter bilang identitasnya di rasiakan."

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun