Mohon tunggu...
Putu Adi Putra
Putu Adi Putra Mohon Tunggu... Buruh - Penulis

seorang penulis yang ingin menginpirasi orang banyak.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Perjuangan Cinta

16 Oktober 2024   11:38 Diperbarui: 17 November 2024   12:17 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ah... suara Manu yang sedang merintih kesakitan.

Iren bergegas menghampri Manu yang sedang merintih kesakitan.

"Manu, kamu tidak apa-apa ? Tanya Iren dengan raut wajah sedih.

"Ah... sakit sekali. Wajah Manu memar kemerah merahan karena di pukul.

"Sabar ya aku akan membawamu ke rumah sakit.

"Iren meminta pertolongan di sepanjang jalan dia menghentikan laju kendaraan yang ada di jalan.

"Berhenti! Pak apakah kami boleh menumpang di mobil ? pacar saya merintih kesakitan karena di kroyok orang. "Ucap Iren wajahnya merah karena panik.

"Waduh maaf neng saya buru-buru ini ada urusan mendadak. Balas sang sopir menolak.

"Baiklah, maaf ya pak."

Sementara itu ibu Malina sedang bersantai di ruang tamu bersama pak Lote. Ibu Malina menanyakan kondisi suaminya setelah 3 bulan melakukan pengobatan usai kecalakan maut yang di alaminya. Mereka berbicang di ruang tamu sambil menonton televisi.\

" Eeh ayah asik sekali nontonnya mama boleh ikut ?"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun