" Ayah tidak tau siapa dia ?"
" Tidak tau ma makanya ayah bertanya sekarang sama mama."
"Dia adalah calon menantu rumah ini."
" Calon menantu rumah ini ? maksud mama ?"
" Dia pacarnya Manu ayah."
" Astaga, ternyata Manu punya banyak jurus juga untuk dapatkan wanita secantik ini.
" Hehe, iya ayah."
Pujian yang baik untuk diri Iren  ini adalah pertama kalinya Iren bertemu dengan ayanya Manu. Wajahnya mirip sekali dengan Manu berkulit sawo matang dan bibirnya tipis. Ketika melihatnya Iren jadi  teringat dengan Manu. Kemudian gadis cantik itu diminta untuk memperkenalkan diri sebelum menyantap makanan.
"Sebelum kita makan saya ingin kamu memperkenalkan diri dulu dihadapan saya dan kita semua. Seperti kata pepatah" tak kenal maka tak saying. Ucap ayah Manu
" Baiklah, nama saya Iren Dwi Agustini bisa di pangil Iren.
" Nama yang cantik  seperti orangnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
- 11
- 12
- 13
- 14
- 15
- 16
- 17
- 18
- 19
- 20
- 21
- 22
- 23
- 24
- 25
- 26
- 27
- 28
- 29
- 30
- 31
- 32
- 33
- 34
- 35
- 36
- 37
- 38
- 39
- 40
- 41
- 42
- 43
- 44
- 45
- 46
- 47
- 48
- 49
- 50
- 51
- 52
- 53
- 54
- 55
- 56
- 57
- 58
- 59
- 60
- 61
- 62
- 63
- 64
- 65
- 66
- 67
- 68
- 69
- 70
- 71
- 72
- 73
- 74
- 75
- 76
- 77
- 78
- 79
- 80
- 81
- 82
- 83
- 84
- 85
- 86
- 87
- 88
- 89
- 90
- 91
- 92
- 93
- 94
- 95
- 96
- 97
- 98
- 99
- 100
- 101
- 102
- 103
- 104
- 105
- 106
- 107
- 108
- 109
- 110
- 111
- 112
- 113
- 114
- 115
- 116
- 117
- 118
- 119
- 120
- 121
- 122
- 123
- 124
- 125
- 126
- 127
- 128
- 129
- 130
- 131
- 132
- 133
- 134
- 135
- 136
- 137
- 138
- 139
- 140
- 141
- 142
- 143
- 144
- 145
- 146
- 147
- 148
- 149
- 150
- 151
- 152
- 153
- 154
- 155
- 156
- 157
- 158
- 159