Mohon tunggu...
Ardi Winangun
Ardi Winangun Mohon Tunggu... Wiraswasta - seorang wiraswasta

Kabarkan Kepada Seluruh Dunia

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Novel: Para Penggali Kubur

7 Februari 2022   11:41 Diperbarui: 7 Februari 2022   11:43 2304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

"Jangan, biar saya," kata Samiun saat Sarmini hendak membersihkan apa yang ada di meja itu.

"Duduk saja di ruang tengah. Biar saya yang membersihkan."

Satu persatu apa yang ada di meja itu dipindah. Piring kotor dibawa ke tempat cucian, sedang sisa makanan yang masih ada di masukkan ke dalam lemari. Sisa makanan yang ada itu tidak dibuang namun bisa dimakan untuk esok hari.

Suara kecipak air terdengar saat Samiun membersihkan piring-piring kotor.  Dibilasnya piring-piring itu dengan sabun agar bersih. Bilasan itu membuat piring menjadi kinclong. Setelah itu diangkatnya dan ditempatkan di rak.

Selesai mencuci piring, basah di tangan Samiun dikeringkan dengan menyapukan kain. Kain bersih namun sudah kumal itu digunakan untuk mengeringkan sisa-sisa air yang menempel. Beres sudah kegiatan Samiun di dapur malam itu. Selanjutnya ia melangkah menuju ke ruang tengah. Di ruang itu terlihat Sarmini sedang duduk. Perempuan itu duduk dengan tenang.

Begitu tahu Samiun datang, Sarmini tersenyum. Ia menggeserkan posisinya. Cara itu menunjukkan agar ia bisa duduk di tempat itu. Benar dugaan Sarmini, pria itu duduk tak jauh darinya.

Setelah meletakkan pantatnya di kursi, Samiun menyapa, "bagaimana keadaanmu sekarang?"

Pertanyaan itu langsung dijawab, "baik mas."

Suasana selanjutnya hening. Dalam keheningan itu, Samiun langsung teringat saat dirinya masuk rumah dan tidak menemukan Sarmini hingga akhirnya perempuan itu dijumpai dalam keadaan membujur di kolong tempat tidur.

Mengapa bisa demikian? Itulah yang akan ditanyakan Samiun pada Sarmini.

"Apa yang membuatmu membujur di kolong tempat tidur?" tanya Samiun.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun