Mohon tunggu...
Ardi Winangun
Ardi Winangun Mohon Tunggu... Wiraswasta - seorang wiraswasta

Kabarkan Kepada Seluruh Dunia

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Novel: Para Penggali Kubur

7 Februari 2022   11:41 Diperbarui: 7 Februari 2022   11:43 2304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Setelah kedua mayat berada di dalam mobil ambulance, mobil berwarna putih itu membunyikan sirene dan bergegas meninggalkan tempat itu. Meski tempat kejadian sudah bersih dari perkara namun masyarakat masih banyak yang berdatangan untuk melihat kejadian itu. Mereka yang sudah berada di tempat itu pun belum beranjak meninggalkan tempat, mereka masih berbincang tentang peristiwa itu.

***

            "Saat mau mancing pak, tiba-tiba melihat sesuatu yang mengapung," ujar Pak Amir yang menjadi saksi mata ditemukan kedua mayat itu. Di hadapan polisi yang menginterograsi dirinya ia bercerita apa adanya.

            "Saya pikir itu ikan," ujarnya Pak Amir lagi.

            "Saya mulai curiga saat apa yang saya lihat kok bentuknya lain."

"Karena takut itu ikan setan maka saya hampir lari."

"Sebab saya ingin mendapat ikan untuk dijual maka niat lari saya urungkan."

"Setelah saya tunggu agar mendekat, perasaan saya kaget bukan kepalang, ternyata apa yang saya lihat itu mayat."

"Setelah itu saya berteriak-teriak dari tepi telaga yang memberitahukan ada mayat."

"Dari situlah pak, masyarakat pada berdatangan."

Mendengar apa yang dikatakan itu, polisi yang menginterograsi sepertinya percaya, ia manggut-manggut selama dijelaskan kejadian itu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun