Mohon tunggu...
Ardi Winangun
Ardi Winangun Mohon Tunggu... Wiraswasta - seorang wiraswasta

Kabarkan Kepada Seluruh Dunia

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Aku Bukan Gigolo

5 Mei 2020   13:40 Diperbarui: 5 Mei 2020   13:48 1561
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ia dongkol, ia ingin melampiaskan kekecewaan, namun ke mana dan mengapa. Biasanya ia melampiaskan kekecewaan dengan pergi ke Pantai Pelangi, namun ia masih trauma dengan 3 anak pantai yang telah mengeroyoknya. Akhirnya ia melampiaskan kekecewaan dengan pergi ke warnet. Sesampai di warnet di samping kampus, dibuka situs-situs porno seperti www.xxx.com. Ia baru sadar kalau dirinya memiliki alamat email, dibukanya www.yahoo.com, dan diketik alamat sandi rahasia email. Begitu membuka, ia kaget banyak menerima kiriman dari netter, entah yang dikenal atau tidak, tapi ada satu yang diingat yakni email-nya Aling, teman di kampung dan satu sejak SD hingga SMA. Dibukalah surat dari temannya itu, tertulis Aling ingin melancong ke Pulau Swaba dan ingin bertemu dengan dirinya. Kapan dan di mana bertemu di email itu juga tertulis dengan jelas.

Pada hari dan tempat yang telah ditentukan, Trengginas pergi ke tempat wisata Nusa Delima, sebuah area wisata yang elit. Ia menuju ke hotel di mana Aling tinggal. Hotel itu berada paling ujung di area wisata itu namun dengan tempat seperti itulah paling banyak dicari sebab lokasinya menjorok ke laut sehingga pandangannya ke laut lepas.

Ia sudah duduk di loby, ia pun sudah meminta bantuan receptionist untuk menghubungkan dengan kamar yang ditempati temannya itu. Tak berapa lama, datanglah Aling, ia kaget Aling sekarang lain dengan yang dulu, wajahnya sekarang mirip seperti Jacky Chan. "Wee, Aling Kamu kok lain tidak seperti dulu," sapa Trengginas kegirangan. Mendengar pujian itu, Aling hanya tertawa. Tak lama kemudian Trengginas dikagetkan seorang cewek cantik mirip Agnes Monica. Melihat Trengginas bingung, Aling langsung menjelaskan, "Ini pacarku, namanya Cynthia." "Wooo," Trengginas kagum. Agar Trengginas tak terfokus pada Cynthia, Aling langsung memecah fokus, "Saya libur kuliah, makanya liburan ke sini," ujar Aling. "Saya besok keliling Pulau Swaba, Kamu ikut ya Nas." Karena yang mengajak Aling dan dirinya tak mempunyai kegiatan maka ia menerima tawaran itu.

"Kamu belum makan kan, ayo sekarang Kita makan," ajak Aling. Tanpa basa-basi Trengginas mengikuti Aling dan pacarnya menuju ke restoran hotel. Setelah duduk di kursi yang ada, pelayan menyodorkan menu makanan dan minuman. Trengginas bingung melihat menu makanan dan minuman, semua berbau asing, daripada bingung dan tak kenyang maka ia memilih nasi goreng dan teh manis. "Cuma pesan nasi goreng dan teh manis?" tanya Aling dengan bercanda. "Iya Ling yang penting kenyang," mendengar Trengginas mengatakan demikian, semua tertawa.

***

Kesokan hari, dengan menggunakan sedan mewah, Aling, Cynthia, Trengginas, dan pengemudi, mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada di Pulau Swaba, seperti danau, gunung, hutan, dan tempat peninggalan masa-masa dahulu kala. Di tempat yang dikunjungi mereka berfoto ria. Cynthia terlihat gembira ketika melihat indahnya sebuah danau, saking gembiranya ia tak bosan-bosan meminta difoto di tempat itu.

Sampai akhirnya mereka mengunjungi Pantai Pelangi, ketika di tempat itu Trengginas terlihat was-was dan tegang, namun ia tidak mau memperlihatkan sikap itu kepada Aling. Bila Aling diberitahu masalahnya pasti akan mengganggu kenyamanan. Mobil yang ditumpangi itu berhenti di pinggir Pantai Pelangi. Mereka bertiga keluar dari mobil, Cynthia langsung bergegas menuju pantai, sedang Aling dan Trengginas terlihat santai. Trengginas melihat pantai ramai, banyak bule cewek yang menjadi incaran namun karena ada masalah, rebutan bule cewek, dengan anak pantai maka ia tidak mengunjungi tempat itu selama beberapa bulan.

Akhirnya Trengginas bisa menguasai diri dan merasa aman. Ia pikir ketiga anak pantai itu sudah lupa dirinya. Sehingga ia mengajak Aling dan Cynthia menyusuri pantai. Nafsu gudel Trengginas muncul lagi ketika melihat bule-bule cewek sedang berjemur. Dalam hati, selepas Aling kembali ke Australia ia akan ke Pantai Pelangi lagi, apapun resikonya, karena ia sudah lama tidak bersenang-senang dengan bule cewek.

***

Setelah 4 hari di Pulau Swaba, pada hari ini, di tempat pemberangkatan bandara, Aling yang didampingi Cynthia berpisah dengan Trengginas. Aling sempat memeluk dan menjabat tangan Trengginas sebelum boarding. Teman akrab sejak sekolah dasar itu akhirnya benar-benar berpisah.

Seperti rencana, selepas mengantar Aling ke bandara, Trengginas akan pergi ke Pantai Pelangi. Sepeda motor yang ada di tempat parkir diambil dan selanjutnya menuju ke pantai. Jalur menuju tempat yang dituju nampak penuh kendaraan yang lalu lalang sehingga dirinya tidak bisa melaju cepat. Gas sepeda motor yang ada di speedometer hanya menunjukan kecepatan 15 km/jam. Ia tetap bersabar meski sebenarnya ingin segera tiba.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun