Mohon tunggu...
Putu Adi Putra
Putu Adi Putra Mohon Tunggu... Buruh - Penulis

seorang penulis yang ingin menginpirasi orang banyak.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Perjuangan Cinta

16 Oktober 2024   11:38 Diperbarui: 17 November 2024   12:17 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

" Ibunya Manu telpon. Kanya Manu sudah sadarkan diri." Saut Iren

" Syukurlah, kalau gitu kita sama-sama pergi ke rumah sakit."

" Baiklah

Iren, Boy dan Nadin pergi bersama ke rumah sakit tempat Manu di rawat. Iren membonceng Nadin menggunakan sepeda motor. Boy mengikuti mereka dari belakang. Di dalam perjalanan Iren sambil berbincang-bincang dengan Nadin. Iren membicarakan tatapan aneh yang terjadi pada Boy dengan Nadin.

" Ren lo lihat engga tatapan cowok itu kegue tadi ?" tanya Nadin.

" Lihatlah, itu artinya dia suka sama kamu". saut Iren.

"Masak.. ? " Tapi kalau di lihat-lihat itu cowok lumayan ganteng juga." saut Nadin.

"Lo juga naksir dia juga kan ?"tanya Iren.

"Ya enggak lah... ucap Nadin sambil menepuk bahu Iren.

15 menit kemudian Iren, Boy dan Nadin sampai di rumah sakit tempat Manu di rawat. Langkah kaki Iren melaju cepat. Dia tidak sabar  untuk bertemu Manu. Iren di sambut Ibu Rima dan Nagita.

"Mama.. "suara Iren memanggil Rima.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun