" Aku yang akan minta ijin sama ayah dan mama."
" Ayah, mama Manu mau ajak Iren ke kamar dulu ya boleh  ?"
" Boleh tapi ingat kamu jangan apa-apain anak orang dulu bahaya !" saut Rima sambil menujukkan jari ke wajah Manu.
" Siap komandan." Balas Manu
Manu menggandeng tangan Iren untuk pergi bersama ke kamarnya Iren takut Manu melakukan hal yang tidak- tidak kepadanya. Tetapi kata hatinya berkata Manu adalah orang baik setelah membuka pintu kamar Manu kaget melihat kamarnya telah rapi dan bersih.
Astaga siapa yang bersihkan kamarku ini ?" tanya Manu melompat kaget.
"Ayo tebak siapa ?" Â kata Irezn
" Mungkin mama yang bersihkan. "Balas Manu.
" Jawaban anda salah." ujar Iren sambil tersenyum
" Salah ?"  siapa orangnya  ?"
"Ini orangnya yang ada di depan kamu sekarang. "
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
- 11
- 12
- 13
- 14
- 15
- 16
- 17
- 18
- 19
- 20
- 21
- 22
- 23
- 24
- 25
- 26
- 27
- 28
- 29
- 30
- 31
- 32
- 33
- 34
- 35
- 36
- 37
- 38
- 39
- 40
- 41
- 42
- 43
- 44
- 45
- 46
- 47
- 48
- 49
- 50
- 51
- 52
- 53
- 54
- 55
- 56
- 57
- 58
- 59
- 60
- 61
- 62
- 63
- 64
- 65
- 66
- 67
- 68
- 69
- 70
- 71
- 72
- 73
- 74
- 75
- 76
- 77
- 78
- 79
- 80
- 81
- 82
- 83
- 84
- 85
- 86
- 87
- 88
- 89
- 90
- 91
- 92
- 93
- 94
- 95
- 96
- 97
- 98
- 99
- 100
- 101
- 102
- 103
- 104
- 105
- 106
- 107
- 108
- 109
- 110
- 111
- 112
- 113
- 114
- 115
- 116
- 117
- 118
- 119
- 120
- 121
- 122
- 123
- 124
- 125
- 126
- 127
- 128
- 129
- 130
- 131
- 132
- 133
- 134
- 135
- 136
- 137
- 138
- 139
- 140
- 141
- 142
- 143
- 144
- 145
- 146
- 147
- 148
- 149
- 150
- 151
- 152
- 153
- 154
- 155
- 156
- 157
- 158
- 159