Mohon tunggu...
Tia Cantika Rizkia
Tia Cantika Rizkia Mohon Tunggu... Lainnya - XII MIPA 5

Selamat Membaca!

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Transmigrasi Jiwa Elvia

16 Februari 2022   19:42 Diperbarui: 18 Februari 2022   15:26 4404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Apa?"

"Aku sangat senang dan bersyukur karena sudah bertemu dengan orang seperti kamu, Gara."

***

Via menatap ke arah luar dari jendela kamarnya. Rintik hujan di luar sana entah kenapa membuat nya begitu tenang sore ini.

Sebelum akhirnya Via merasakan suatu keanehan. Jantungnya, Via merasakan jantungnya tidak baik-baik saja. Udara juga seakan menjauh dari sekitarnya. Via sesak. Ada apa ini? Padahal tidak ada Sagara di sini. Tapi kenapa Via merasakan seperti saat dirinya tengah berada di dekat Sagara?

"Via, cepat selesaikan misi kamu. Atau kita tidak akan pernah pergi dengan tenang."

Via mendengar bisikan yang ia yakini itu adalah Selvia. Dengan segera Via meraih ponselnya. Mencari nomor bernama Sagara di kontak nya.

Lalu tak lama setelah Via menekan tombol panggilan. Dering berubah menjadi kata halo yang diucapkan Sagara di seberang sana.

"Gara, bisa kamu segera bawa handycam itu ke rumah aku sekarang?"

"Bisa, kebetulan handycam nya sudah bisa menyala. Dan aku sudah cek, rekaman itu masih ada."

Via tersenyum di tengah kesibukannya mengatur napas. "Kalau gitu, aku minta tolong antarkan ke rumah aku, ya Gara? Aku sangat minta bantuan kamu."

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun