" Kalo begitu Almira berangkat dulu assalamuaikum."
"Waalaikumsaalam." Jawab kami berdua.
Setelah kepergian Almira aku dan Ayah langsung berangkat pergi. Ketika sampai di depan gapura aku langsung naik angkutan umum dan berpamitan kepadanya. .
"Semangat belajarnya bang apalagi kamu sudah kelas 3." Ucapnya sebelum berangkat.
"Siap pasti semangat yah." Ucapku sambil mencium tangan ayah.
Ketika aku naik angkutan umum suasana mulai ramai dan berdesakan apalagi ibu-ibu yang baru pulang dari pasar dengan keringat yang membanjiri tubuhnya. Aku harus bisa bersabar karena ini sudah kebiasaan berangkat sekolah pasti akan berdesak-desakan. Setelah sampai di sekolah aku melihat 3 sahabatku yang sudah menunggu di gerbang. Kebiasaan kami adalah menunggu di gerbang sampai semua datang lalu masuk ke dalam kelas.
"Waahh akhrinya Arkan datang juga." Ucap Soraya si perempuan yang mempunyai sifat yang ceria dan cerewet. .
"Iya nih akhirnya datang juga yang ditunggu-tunggu." Timpal Allan sambil bersedekap dada.
"Yaampun kita udah pegel tahu nungguin kamu Ar. " Ucap Zea dengan nada mengeluh.
"Hehehe maafin ya tadi sedikit macet dijalan terus angkutan umum yang aku naiki bannya bocor. " Ucapku menjelaskan kejadian tadi.
"Dimaafkan." Ucap serempak mereka bertiga.