"Kayaknya kayu ini kuat untuk memukul orang." Gumam Vivi saat mengambil salah satu kayu yang cukup panjang.
Ia berjalan masuk ke area pabrik, pabrik ini sangat besar. Vivi jadi kesusahan untuk mencari Chika. Sayangnya pintu pabrik ini terkunci rapat dari dalam, ia harus mencari jalan masuk. Vivi melihat kesekeliling berharap ada sesuatu yang bisa membuatnya masuk kedalam.
Di atas sana ada jendela yang terbuka
Sepertinya aku bisa masuk lewat sana
Aku hanya perlu memanjat untuk sampai kesana
Vivi menyusun tumbukkan karung berisi batu bara agar memudahkannya memanjat. Hanya ada 5 karung dan itu belum cukup membuatnya bisa mencapai jendela itu. Vivi loncat ke arah tangga besi yang bagian bawahnya sudah roboh, setidaknya bagian atasnya masih kuat.
TRANGGG!!
Tangga besi yang ia naiki roboh karena rapuh, untungnya sesaat sebelum mereka roboh, Vivi sudah sempat berpegangan pada pinggiran tembok.
"SIAPA DISANA??!!" Suara seseorang mengagetkan Vivi.
Vivi buru-buru mengayunkan tubuhnya ke arah jendela yang terbuka itu.
HAAPP.....BRUGH...