Mohon tunggu...
Ratu Prameswari
Ratu Prameswari Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - XII

XII MIPA 1

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Nelangsa

2 Maret 2022   03:25 Diperbarui: 2 Maret 2022   03:31 629
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kayaknya kayu ini kuat untuk memukul orang." Gumam Vivi saat mengambil salah satu kayu yang cukup panjang.

Ia berjalan masuk ke area pabrik, pabrik ini sangat besar. Vivi jadi kesusahan untuk mencari Chika. Sayangnya pintu pabrik ini terkunci rapat dari dalam, ia harus mencari jalan masuk. Vivi melihat kesekeliling berharap ada sesuatu yang bisa membuatnya masuk kedalam.

Di atas sana ada jendela yang terbuka

Sepertinya aku bisa masuk lewat sana

Aku hanya perlu memanjat untuk sampai kesana

Vivi menyusun tumbukkan karung berisi batu bara agar memudahkannya memanjat. Hanya ada 5 karung dan itu belum cukup membuatnya bisa mencapai jendela itu. Vivi loncat ke arah tangga besi yang bagian bawahnya sudah roboh, setidaknya bagian atasnya masih kuat.

TRANGGG!!

Tangga besi yang ia naiki roboh karena rapuh, untungnya sesaat sebelum mereka roboh, Vivi sudah sempat berpegangan pada pinggiran tembok.

"SIAPA DISANA??!!" Suara seseorang mengagetkan Vivi.

Vivi buru-buru mengayunkan tubuhnya ke arah jendela yang terbuka itu.

HAAPP.....BRUGH...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun