"Aku pernah mendengar nama itu, tapi dimana ya?"
"Hmm.... "
Bagaikan tersambar petir di siang bolong, aku terkejut bukan main saat menyadari sesuatu. Nama 'Bugel' adalah nama panggilan dari Pak Hoegeng saat ia kecil. Berarti sosok bocah gempal dihadapan kami ini adalah Pak Hoegeng kecil yang sedang bermain dengan teman sebayanya.Â
"Ada apa Sel? Kok diam saja?"
Aku tersadar dari lamunan lalu menoleh pada Raib, " Dia, anak gempal itu." Tunjukky pada Pak Hoegeng kecil.Â
Arah pandangan Ali dan Raib pun mengikuti arah yang ku tunjuk.Â
"Memangnya ada apa dengan anak itu?"
"Iya, ada apa? Dia cupu dalam bermain bola? Kalo itu aku juga sudah tahu." Ucap Ali, aku menggeleng kuat.Â
"Tidak, anak gempal itu adalah Pak Hoegeng."
Sontak kedua mata mereka melotot kaget tak percaya.Â
"Ah yang benar saja, apa kau tidak salah orang Seli? Jelas-jelas nama dia itu Bugel bukan Hoegeng. Benarkah Raib?" Bantah Ali.Â