Cepat tanda tangani Nyai! Biar pembangunan ini akan segera di mulai. Semua tanah dan uang serta bangunan ini akan di atasnamakan kepada Maksom, tapi dia akan mengatasnamakan dirimu sebagai pemilik night club sesungguhnya, biar ayahmu tahu kalau anaknya seekor bangsat, maka hancurlah kekuasannya, seperti harapanmu, orang-orang akan menurunkannya secara paksa beramai-ramai karena nuraninya sudah di beli. Kalau itu menjadi kenyataan, dan night club maupun komplek pelacuran itu dibongkar, setidaknya aku masih memiliki tanah yang luas dan lapang.
ROQOYYAH
Seorang budak memang tak perlu dikasih hati, karena dia akan melonjak.
MAKSOM
Dan semua aset kekayaanmu akan jadi milikku, dari tanah, sawah, pabrik tahu, restoran, pohon sengon, rumah megah dan semua warisan maling ayahmu akan menjadi milikku.
FATIMAH MEMAKSA RUQOYYAH MENANDATANGANINYA, DENGAN DIBANTU MAKSOM, SEHINGGA SURAT ITU TERTANDA TANGANI.
RUQOYYAH
Tapi sayangnya kalian berdua terlambat, aku sudah berencana membangun komplek pelacuran seperti di Polandia, Skotlandia atau Belanda. (JEDA)Kalian boleh lihat maketnya di dalam. Dan aku memberikan proyek ini pada Durrahem untuk mengurusnya. Ambillah karena lengkap dengan surat dari notaris pula yang lebih syah.
MAKSOM DAN FATIMAH SALING BERPANDANGAN, KEMUDIAN MAKSOM MENGAMBIL MAKET TERSEBUT KE DALAM, LALU MEMBAWA MAKET BESERTA SURAT SERAH TERIMA KEKAYAAN. MAKSOM TAK MEMPERCAYAINYA. DURRAHEM PUN MUNCUL, MAKSOM BURU-BURU MENDEKATI MAKSOM.
MAKSOM
Hem, ajaklah aku sebagai manajer proyek ini, ajaklah aku Hem.