Mohon tunggu...
Widiana lestari
Widiana lestari Mohon Tunggu... Lainnya - widiananalestari'teacherAaaminnn"
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

mahasiswi pend.sosiologi fis UNJ

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Pesang Singkat Dimas S

1 Juli 2021   10:39 Diperbarui: 1 Juli 2021   10:46 1087
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

"kalau begitu boleh dong kk bernyanyi sedikit untuk menghibur kami semua,"

"tentu saja dengan senang hati,"

Suara tepuk tangan bergemuruh mengisi setiap sela-sela ruangan aula. Sungguh tidak aku sangka pertanyaan gadis yang belum aku kenali itu bisa membuatku mendengarkan Dimas bernyanyi untuk yang pertamankalinya. Ternyata tidak hanya aku, banyak siswi baru di sekolahan ini yang mengagumi sosok dimas. Dimas sunghguh sangat tampan, di tambah dengan postur badannya yang dapat membuat kaum hawa terpesona . tidak lama kemudian dimas mengambil sebuah gitar dan bernyanyi.

"wahhhhhh merdu banget suaranya Wid,"

"ahhhh biasa aja sih Don, bagusan juga suaranya kucing di rumahmu,"

"gila kamu wid,"

Aku sungguh menikmati lirik demi lirik yang Dimas nyanyikan. Suara Dimas memang sungguh merdu dan indah untuk di dengar, maka tidak heran jika ia mendapatkan tepuk tangan yang sangat meriah dari para audien. Meskipun aku menyukai suara Dimas, tapi aku tidak semerta-merta memuji suaranya di hadapan Dona. Aku memuji di dalam hati karena ingin terlihat biasa saja di mata Dona meskipun aku mengaguminya.

"yahhhh bentar banget sih nyayi nya," ucap dona

"ya mau kaya mana lagi emnaggnya dia lagi konser,"

"kok jadi sinis begitu wid sama Dimas,"

"aku masih kesal aja dengan sikap dia sewaktu di Uks tadi,"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun