1. Secure Attachment (Kelekatan Aman) -- 60-70% anak
Anak merasa aman dan percaya bahwa pengasuh akan kembali.
Anak menggunakan pengasuh sebagai secure base untuk mengeksplorasi lingkungan.
Saat pengasuh pergi, anak mungkin menangis, tetapi dengan mudah terhibur saat pengasuh kembali.
Pengasuh: Responsif, sensitif terhadap kebutuhan anak.
2. Insecure-Avoidant Attachment (Kelekatan Menghindar) -- 15-20% anak
Anak cenderung menghindari atau mengabaikan pengasuh saat kembali.
Anak tidak menunjukkan banyak kecemasan saat pengasuh meninggalkan ruangan.
Cenderung kurang mencari kedekatan dengan pengasuh.
Pengasuh: Cenderung kurang responsif atau mengabaikan kebutuhan emosional anak.
3. Insecure-Resistant (Ambivalent) Attachment (Kelekatan Ambivalen) -- 10-15% anak