Menekankan peran lingkungan sosial dan kognitif dalam pembelajaran.
Menggabungkan aspek kognitif dan perilaku yang lebih lengkap dibandingkan teori behaviorisme klasik.
Eksperimen empiris seperti Boneka Bobo mendukung teorinya.
Kritik terhadap Teori Belajar Sosial Bandura
Kurang Menjelaskan Motivasi Internal: Teori ini cenderung lebih fokus pada faktor eksternal seperti penguatan dan hukuman daripada motivasi internal individu.
Fokus pada Observasi: Kurang menyoroti pembelajaran yang terjadi melalui eksplorasi dan pengalaman langsung tanpa model.
Tidak Menjelaskan Perbedaan Individual: Tidak semua orang yang mengamati perilaku tertentu akan meniru perilaku tersebut.
---
Kesimpulan:
Teori Belajar Sosial Albert Bandura memberikan wawasan penting tentang bagaimana manusia belajar melalui pengamatan dan interaksi sosial. Bandura menekankan bahwa belajar tidak hanya melalui pengalaman langsung tetapi juga melalui pengamatan terhadap perilaku orang lain, yang diperkuat dengan proses kognitif seperti perhatian, retensi, reproduksi, dan motivasi. Teori ini banyak digunakan dalam pendidikan, pengasuhan, media, dan psikoterapi untuk memahami serta memodifikasi perilaku manusia.
6).Teori Belajar Sosial Albert Bandura adalah salah satu teori utama dalam psikologi yang menjelaskan bagaimana individu belajar melalui pengamatan terhadap perilaku orang lain dan lingkungan sosial. Teori ini dikembangkan oleh Albert Bandura, seorang psikolog asal Kanada, pada tahun 1960-an sebagai pengembangan dari teori pembelajaran behaviorisme dan kognitivisme.