480
100 %
Â
Data pada tabel 12 di atas menunjukkan rata-rata skor dalam aspek penggunaan kata denotatif dan kalimat efektifyang dicapai siswa sebesar 63,15 yang termasuk dalam kategori kurang. Sebanyak 3 siswa atau 7,89% memperoleh skor 20 dalam kategori sangat baik. Sebanyak 13 siswa atau 34,21% mendapatkan skor 16 dengan kategori baik. Sebanyak 9 siswa atau 23,69% memperoleh skor 12 dengan kategori kurang. Sebanyak 13 siswaatau 34,21% memperoleh skor dalam kategori sangat kurang. Jadi, hasil tes menulis paragraf argumentasi aspek penggunaan kata denotatif dan kalimat efektif siklus I ini, jumlah siswa terbanyak terdapat pada skor dengan kategori baik dan sangat kurang, yaitu sebanyak 13 siswa atau sebesar
34,21%.
- Perubahan Perilaku Siswa dalam Pembelajaran Menulis Paragraf Argumentasi Menggunakan TeknikThink-Talk-Write dengan Media Foto Berbasis Lingkungan Sekolah
Siklus I ini menggunakan data nontes yang diperoleh dari hasil observasi, jurnal guru, wawancara, dan dokumentasi.Â
- Observasi
Â
Observasi digunakan untuk mengamati keadaan, respons, sikap, dan keaktifan siswa selama mengikuti proses pembelajaran menulis paragraf argumentasi menggunakan teknikthink- talk-write dengan media foto berbasis lingkungan sekolah. Kegiatan observasi dilakukan selama proses pembelajaran menulis paragraf argumentasi berlangsung.
Adapun kriteria amatan yang terdiri atas tujuh aspek, yaitu: think (1) siswa merespons dan memperhatikan penjelasan dari guru, (2) siswa mengidentifikasi bagian-bagian paragraf argumentasi, (3) siswa mendaftar pokok-pokok persoalan dalam foto, (4) siswa berdiskusi tentang hasil pengamatan dan pokok persoalan yang ditemukan,talk(5) Siswa aktif dalam bertanya jawab dalam menyampaikan hasil diskusi secara pleno, write (6) siswa berpartisipasi aktif dalam kegiatan menulis paragraf argumentasi, (7) siswa secara aktif menukarkan hasil pekerjaan dengan teman.
Hasil observasi siklus I dapat dilihat pada tabel 13berikut.