Mohon tunggu...
Nana Marcecilia
Nana Marcecilia Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Menikmati berjalannya waktu

Mengekspresikan hati dan pikiran melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cinta Berselimut Guna-Guna

10 September 2024   04:18 Diperbarui: 10 September 2024   07:19 992
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Sori ya, Rika...", kalimat yang hanya bisa aku keluarkan ketika seluruh tangisan tercurah keluar semua.

"Gapapa.. gue seneng lu akhirnya bisa mengekspresikan diri. Boleh tahu dari kapan, May?", sahut Rika. 

Aku tertegun mendengar pertanyaannya. 

Apa dia tahu aku mengalami KDRT? Bagaimana dia tahu? Apa segitu hebatnya koneksi batin kita, tanpa komunikasi dia bisa tahu semua yang aku alami?

"Gue perhatiin di lengan lu suka ada biru-biru, May. Belum lagi kadang punggung lu kalo ga sengaja disentuh, pasti muka lu kayak mengerenyit kesakitan. Dan, ya ekspresi lu kayak tadi, ketakutan", jelas Rika. 

Aku mencerna jawabannya, sebegitu gampangkah aku terlihat, atau dia saja yang terlalu jeli dalam memperhatikanku. Dan Abbas cukup pintar dalam menyiksaku, ia tidak pernah melukai bagian tubuhku yang gampang terlihat, terutama wajahku.

"Bu Bram yang awalnya perhatiin, May. Karena tau kita berdua deket, dia minta gue untuk selalu perhatiin elu.", Rika lanjut menjelaskan, seketika aku merasa seterang siang, karena dia selalu bisa menebak isi pikiranku.

Ah.. Bu Bram, atasan yang kebaikannya melebihi orangtuaku sendiri.

***

Jumat, 12 Juli 2019 

"Saya ga akan terima kalau keluar dari sini! Kalau kamu mau kerja dari rumah, atau datang seminggu dua atau tiga kali, terserah! Yang penting, saya ga mau kamu resign!", keputusan Bu Bram, atasanku, tidak bisa diganggu gugat. 

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun