Sementara itu, Jesslyn tampak pucat dan terdiam di sudut. Tak bergerak juga.
Ya, ini adalah kehamilan dan kelahiran pertama bagi Jesslyn.
Saya mencoba memahaminya.
Tetapi kenapa kog Jesslyn ikut diam tak bergerak.
Terbersit rasa takut kalau Jesslyn pingsan.
We simply did not know what to do.
Mau nyentuh. Takut.
Benar-benar takut menyentuh anaknya dan takut pula menyentuh Jesslyn.
Takut ini, takut itu. Kalut.
Lagi-lagi kuingat....katanya nanti anaknya dimakan oleh induk kucing kalau kita ganggu.
Semakin runyam pikiran macam-macamku.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!