Mohon tunggu...
suray an
suray an Mohon Tunggu... Guru - A Daddy of Two

Currently residing in Jogja. Loves traveling, watching movies, listening to music. Carpe Diem: a motivation to enjoy even trivialities in life.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

"Aku Nggak Mau Punya Anak!" Kata Anakku yang Masih SD

18 Mei 2020   17:15 Diperbarui: 20 Juni 2020   11:34 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bismillah, berkorban.

Di lemariku masih banyak kaos lengan panjangku yang salah satunya adalah heattech yang dulu sering dipakai kalau di Korea. Hmmm, dihitung-hitung kapan juga memakainya di sini. Okaylah, demi si kucing...kaos koas itu dipakai sebagia alas dalam rak.

Alhamdulillah, rumah sementara si kucing-kucing pun tersedia.

Waktu sudah pukul 4 lebih 5 menit.....dan Eyra bilang "Mama, lapar"

Ya, untunglah....masih ada perkedel jagung sisa semalam. Mamanya sempat memanaskan dan akhirya...Eyra bisa makan nasi dengan perkedel jagung. Ya, garingan. Tanpa ada sayur.

Sedangkan saya?

Saya memilih minum air saja.

Tak enak badan dan rasa mulut ini dan hati ini untuk makan sahur.

Saya sudah terlalu lelah untuk mikir makan.

Saya hanya ingin get over it.

Alhamdulillah, dua gelas air putih cukup untuk melepaskan dahaga sebagai sahur.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun