Mohon tunggu...
suray an
suray an Mohon Tunggu... Guru - A Daddy of Two

Currently residing in Jogja. Loves traveling, watching movies, listening to music. Carpe Diem: a motivation to enjoy even trivialities in life.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

"Aku Nggak Mau Punya Anak!" Kata Anakku yang Masih SD

18 Mei 2020   17:15 Diperbarui: 20 Juni 2020   11:34 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Eyra bilang keras-keras, "Aku nggak mau nikah!"

Ditambah lagi,"Aku nggak mau hamil!"

Freya pun menyahut, "aku juga"

Ditambah lagi., "Papa, , !" "Jangan harap ada cucu!"

Saat itulah....kulangsung terduduk lemas saking kagetnya.

Ya, mungkin kejadian ini too much atau keterlaluan buat Eyra dan Freya, terutama si Freya.

Namun, saya juga sempat cecikikan sebentar karena benar-benar mendengar bahwa mereka tak mau menikah gara-gara melihat Jesslyn melahirkan. Berarti, mereka tahu bahwa untuk hamil itu, mereka harus menikah dulu. Hahaha...itulah yang sesaat membuat diriku lega. Phew. 

Tapi, pembicaraan itu..tak sempat kurespon karena the bloody commotion is about to happen again.

 Waktu mulai menuju ke pukul setengah empat lebih sedikit.....ketika....si Jesslyn akhirnya....dengan lega...bisa melahirkan anak yang ke-4.

Lagi-lagi warnanya didominasi putih dengan dod-dot hitam.

Kali ini kami lebih siap...karena WE KNEW that Jesslyn PASTI PERGI LAGI tanpa rasa bersalah begitu keluar bayinya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun