"Ya udah saatnya kita pulang, Ibu dan Ayah sudah menunggu." Lina menarik lenganku untuk ikut bersamanya.
      Aku tersenyum dan senang bahagia, aku berjalan berlawanan arah dengan teman temanku, aku melihat kearah belakang dan melihat tubuhku yang tergeletak di dekat kursi Singgasana, aku mengembalikan pandanganku kepada mereka bertiga.
     Â
     Â
      Â
Â
     Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!