Mohon tunggu...
Dian Kencana
Dian Kencana Mohon Tunggu... -

belajar hidup

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Antara Nada dan Johan (Sebuah Cerpen)

19 Februari 2016   11:58 Diperbarui: 19 Februari 2016   11:58 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Tunggu dulu.”

“Apalagi? Bukannya kau sendiri yang ingin cepat pulang?” kata Johan tak sabaran. 

“Kenapa sih jadi sewot begini?” Tanya Clara heran. 

“Aku …”, belum habis kata-katanya, seseorang sudah menyentuh bahu Clara. 

“Maaf membuatmu menunggu.” Kata Nada.

“Tidak apa-apa.”

“Jadi dia temanmu?” Tanya Nada dengan heran sambil memandang Johan. Yang dipandang pun hanya bisa menundukkan kepala dalam-dalam seperti menahan rasa malu.

“Ya. Ini Johan. Dia teman kentalku sejak kecil.” Jawab Clara sambil tertawa renyah. “Memangnya kenapa?”, lanjut Clara melihat gelagat terasa janggal. 

“Tadi dia mengajakku berkenalan.”

“Dan kau menolaknya?” Tanya Clara dengan nada lucu. Nada mengangguk sambil tersenyum.

“Maaf Johan, aku tidak tahu kalau ternyata kau teman Clara.” Katanya minta maaf sambil memandang sekilas ke arah Johan yang masih khusyuk menunduk. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun