“Clara, apa kabar?” tanyanya lembut. Sorot mata itu masih juga lembut menatap Clara.
“Aku harus pergi. Aku.. aku ada keperluan.” Kata Clara tanpa menjawab pertanyaan Nada. Melihat gelagat tidak beres, Nada menjadi bingung.
“Hey, ada apa?” tanyanya khawatir.
“Tidak ada apa-apa. Aku harus segera pergi.” Jawab Clara. Setelah berpamitan dengan Bass, Clara langsung melangkahkan kakinya pergi jauh-jauh.
Tak disangkanya, ternyata Nada mengejar. Ditariknya tangan Clara dengan sedikit memaksa.
“Kamu kenapa? Apa sedang bertengkar dengan Johan?”
“Tidak.”
“Lalu? Lalu kenapa kamu lekas pergi ketika melihat kami?”
“Itu hanya perasaanmu saja. aku memang sudah mau pergi tadi sebelum melihat kalian.” Jawab Clara dengan mengalihkan tatapan matanya menghindari mata Nada.
“Apa kau cemburu, Clara?” Tanya Nada pelan. Jelas terbit rasa penasarannya. Dia pikir, selama ini Clara hanya menganggapnya sebagai sahabat. Tak lebih. Tapi sekarang?
“Cemburu apa? Kamu jangan mengada-ada!” Bentak Clara sambil berusaha menarik tangannya lepas dari genggaman Nada.