Mohon tunggu...
Ayu Lestari
Ayu Lestari Mohon Tunggu... Penulis - Nama : Ayu Lestari

Mahasiswa_Fakultas Tarbiyah_STAI AL-HIDAYAT LASEM

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Perempuan yang Merengkuh Teduh

4 Februari 2022   07:30 Diperbarui: 4 Februari 2022   07:35 522
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Baiklah akan ku coba, Rin. Tapi, profesi yang seperti apa yang harus aku lakoni untuk sekarang?"

"Ikuti aku." 

Aku dan dia bergegas untuk meninggal tempat yang tidak punya hawa yang baik dengan pergolakan nasib. Pergilah aku dan dia ke suatu tempat, dimana dia akan memulai hidupnya dari awal.

"Kamu bekerja saja disini, aku sudah kenal pemilik perusahaan ini. Tinggal kamu bawa dan lengkapi persyaratannya saja." Aku mencoba menjelaskan.

"Tapi, Rin. Aku sebagai tour guide? What! aku tidak ada basic disini, Rin."

"Sudahlah, uang tidak akan memilih orang yang hanya gengsi dalam memeluk jabatan. Bukan begitu, Wan?" Balasku.

Pekerjaan yang aku tawarkan memang bukan menjadi keterampilan mendasar bagi dirinya, akan tetapi saya harap itu menjadi pilihan yang terbaik.

"Pak, ini teman saya di desa, ingin melamar pekerjaan disini sebagai tour guide. Untuk hari ini bisa saya bertemu dengan Pak Aris?" 

"Oh bisa, Bu Rindu. Sekarang Pak Aris masih di ruangan, bisa langsung kesana saja, bu." Jawab resepsionis padaku.

"Baiklah, ayo Wan. "

"Ini, Rin. Yang kamu pernah ceritakan padaku. Malang sekali nasibnya." Tanya Pak Ari.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun