Mohon tunggu...
Ayu Lestari
Ayu Lestari Mohon Tunggu... Penulis - Nama : Ayu Lestari

Mahasiswa_Fakultas Tarbiyah_STAI AL-HIDAYAT LASEM

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Perempuan yang Merengkuh Teduh

4 Februari 2022   07:30 Diperbarui: 4 Februari 2022   07:35 522
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Iya." ( dengan nafas berat, aku menjawab kata-kata itu ).

Dia yang tiba-tiba menghampiriku dan memelukku dari belakang, seraya berkata, " Terima Kasih, Wan. Telah bersedia menutupi aibku yang hina ini."

*dua minggu kemudian*

Undangan telah disebarkan, satu persatu karyawan, teman, kolega, tetangga, kerabat diberikan undangan. Tinggal satu yang belum ku haturkan. Undangan untuk Rindu.

"Nih, Wan. Untuk Rindu, tolong kasih ke dia ya." 

"Kenapa tidak kamu saja yang memberinya undangan." Tanyaku.

"Kamu kan teman dekatnya. Jadi lebih baik, kamu saja yang memberikan ini padanya."

Hatiku terbelah menjadi dua. Pilu, kalut, gundah. Menjadi satu, akankah semua ini menjadi begini. Oh Rinduku.

( Via Telepon )

Tuuuuut ..... Tuuuuut..... Tuuuuut

Rindu : " Halo."

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun