Mohon tunggu...
Naurah munabbihatus shobahy
Naurah munabbihatus shobahy Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar PPIP Ar-Rohmah

Sekertaris IST 22'23

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaimana Mencetak Generasi Rabbani?

18 April 2023   22:30 Diperbarui: 18 April 2023   22:42 658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Serta pada para sahabatnya generasi terbaik dan suci, yang telah memberikan kepada generasi-generasi selanjutnya suatu model pendidikan anak dan pembentukan umat yang tiada duanya. Serta atas orang-orang yang berperilaku seperti mereka dan mengikuti sepak terjang perjuangan mereka dengan penuh kebajikan sampai hari kiamat kelak.

Setelah itu penulis sampaikan, bahwa:

Pertama, diantara keutamaan Islam bagi umat manusia, ia telah memberikan metode yang tepat dan sempurna bagi mereka dalam mencetak rohani, pembinaan generasi, pembentukan umat, dan pembangunan budaya, serta penerapan prinsip-prinsip kemuliaan dan peradapan. Semua itu dimaksudkan untuk mengubah umat manusia dari kegelapan syirik, kebodohan, kesesatan, dan kerusakan menuju cahaya tauhid, ilmu, hidayah, dan ketentraman.

Kedua, cukuplah jelas akan keagungan dan keutamaan syari'at Islam dengan kesaksian dari musuh-musuhnya perihal perkembangan dan kelestariannya. Dan musuh-musuh Islam benar-benar telah mengakuinya, seperti apa yang telah dikatakan oleh orang-orang bijak dari kalangan non-muslim tentang misi Islam yang abadi dan ajaran-ajarannya yang luhur:

  • Gustaf Le Bon mensitir perkataan Lebre, " Seandainya bangsa Arab tidak tampil dalam pentas sejarah, maka tentu kebangkitan yang dicapai Eropa akan tertunda beberapa abad lamanya."
  • Lean Poole, didalam bukunya yang berjudul " Arab di Spanyol" mengatakan, " ketika Andalusia memimpin ilmu pengetahuan dan panji kebudayaan di dunia, Eropa yang masih buta huruf itu bergelut dengan kebodohan dan kemiskinan."

Keutamaan Islam nampak lebih jelas lagi pada pengakuan orang-orang bijak dan musuh- musuhnya sebagaimana diilustrasikan oleh syair berikut:

                                             

"Manusia senantiasa meyaksikan keutamaan itu, pada musuh sekalipun. Dan keutamaan adalah apa yang disaksikan oleh musuh-musuhnya."

Ketiga, dari kutipan perkataan Sayyid Quthb tentang syari'at Islam bersifat Rabbaniyah yang berdiri diatas konsep-konsep yang tertulis dalam pedoman umat dan perkataan yang keluar dari mulut yang disucikan:

"Muhammad bin Abdullah telah menang pada hari dimana beliau menjadikan para sahabatnya sebagai gambaran hidup dari sebuah keimanan, dalil-dalil tidak dapat berbuat apa-apa, mushaf Al-Qur'an tidak dapat berbuat sebelum menjelma pada diri seseorang, dan konsep-konsep tersebut tidak dapat hidup kecuali jika ia telah menjelma menjadi tingkah laku."

Tujuan Muhammad SAW yang pertama adalah menciptakan manusia-manusia bermoral bukan menyampaikan nasihat-nasihat, menciptakan hati sanubari yang selalu bergantung pada penciptanya bukan memperindah pidato-pidato, serta membina umat bukan menegakkan filsafat.

Keempat, tentang generasi masa kini dan pendidikannya dimana hukum Islam terlepas dari masyarakat Islam, rambu-rambu kekhalifahan Islam lenyap dari permukaan bumi dan musuh-musuh Islam dapat mencapai tujuan mereka yang keji, mengubah dunia Islam menjadi umat yang saling bertengkar, menjadi budak akan nafsunya dan menghalalkan segala cara untuk kesenangan semata, kemuliaan terabaikan menganggap agama ini adalah bencana. Mereka berjalan tanpa arah tujuan, mereka tampak bersatu padahal hati mereka terpecah belah, mereka bagai satu kekuatan padahal sebenarnya hanyalah buih yang dibawa arus.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun