Mohon tunggu...
Indra J Piliang
Indra J Piliang Mohon Tunggu... Penulis - Gerilyawan Bersenjatakan Pena

Ketua Umum Perhimpunan Sang Gerilyawan Nusantara. Artikel bebas kutip, tayang dan muat dengan cantumkan sumber, tanpa perlu izin penulis (**)

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Catatan Harian Mei 1994

5 Februari 2022   03:20 Diperbarui: 5 Februari 2022   04:45 1201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kalau elu salah, gua akan kritik. Kalau elu benar, gua dukung," begitu ikrar kami berdua.

Kupikir, aku harus maju tahun depan di SMUI. Tahun ini, mengakar dan berkiprah di KSM UI, serta menempa diri dengan konsep-konsep yang matang.

Jum'at, 6 Mei 1994

Kupikir, aku tidak bodoh dalam studi sejarah. Masalahnya, aku kurang membaca buku-buku sejarah dan tidak mendalaminya secara optimal, karena kesibukanku dalam dunia kemahasiswaan dan kedekatan hubungan dengan banyak anak di UI.

Waktuku habis untuk membicarakan banyak hal dengan orang-orang berbeda, sehingga tidak hanya terfokus pada satu persoalan.

Aku merasa yakin dengan kemampuanku, termasuk menjadi seorang pakar sejarah dengan syarat: memberikan lebih banyak waktu untuk mendalaminya. Aku hanya butuh waktu untuk menyelesaikan peranku selaku aktivis, dengan mengikuti seluruh prosesnya.

Setelah mantap, aku akan memfokuskan diri pada satu bidang: sejarah dan dunia penulisan. Secara perlahan, aku akan meninggalkan dunia kemahasiswaan.

Kuliah historiografi hanya memberikan peta permasalahan di sekitar sejarah, jenis-jenis penulisannya ataupun tokoh-tokoh dalam bidang tertentu. Hal ini perlu, apalagi dalam menentukan bahan yang akan dikerjakan dalam skripsiku.

Di perpustakaan membuat draf kertas kerja Bidang Pengabdian Masyarakat KSM UI, lengkap dengan program kerja dan dasar pemikirannya. Banyak hal yang bisa dilakukan: transfer ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, pengabdian dan dialog dua arah. Aku akan menawarkannya pada rapat KSM nanti.

Makan siang di Kantin Atas. Bicara dengan Saiful soal SMUI dan SM FSUI. Dia menanyakan konsepsiku tentang FS, suatu obsesi yang harus dilakukan di FS.

Kukatakan: 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun