Mohon tunggu...
Afroh Fauziah
Afroh Fauziah Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

Pemahaman

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kungkungan Buatan

10 Februari 2021   02:44 Diperbarui: 10 Februari 2021   03:01 2639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Jangan Ica! Jangan gunakan seluruh tenagamu, kau sendiri yang bilang. Hey! Nyawamu bisa dalam bahaya!" Ida memperingati.

Tak ada pilihan lain, ini bukan hanya tujuanku, tapi tujuan bersama. Ancang-ancang ku siapkan, tangan mengepal berkemas, kaki berbenah, dan ku siap tamasya, eh maksudnya "Hiyaa!!" BUM BUM! Langsung dua gempuran otot lenganku.

XI. Pada Akhirnya..

Selesai. Selesai? Ya! Tujuanku tuntas, harapan semuanya tertunaikan. Sekaligus rasa sakitku akan berakhir. Aku tak akan merasakan kepiluan di dunia yang baru, kan?

Kacanya pecah.

Walau tak sepenuhnya tapi cukup untuk dilewati. Dengan bangga dan terharu mataku dapat melihat wujud rumah? Tapi lebih besar menjuntai keatas langit, bentuknya pun asing di mataku karena berbentuk persegi panjang dan dipenuhi kaca, ada banyak sekali. Senyumanku benar-benar menampakkan kebahagiaan, air mengalir yang bersumber dari balik mata melepaskan kepenatan. Inikah hal besar yang Ayah maksud? Indah sekali, Yah.

"Apa yang kau lakukan, hah?!" Iza marah.

"Kau hebat menggunakan alat canggih itu, Za. Seperti seorang ahli hehe,"

"Ja pun tak masalah, kau lebih hebat dan berani Ica," vokalnya lembut mendayu-dayu baru pertama kali kurasakan. Sorot tajam dan sinis hilang sejekap digantikan gunjingan senyum terpatri indah. Menawan. Tapi hanya senyum kecut yang bisa kubalas.

Ida berlari dari kejauhan, "Kau berhasil! Kau berhasil!" pekiknya haru. Tangan tergenggam di jemarinya, "Benar, aku berhasil, kita berhasil."

"Ica, Ica!" suara Reyza.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun