Mohon tunggu...
Rahmania
Rahmania Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Hobi saya membaca/kepribadian saya introvert

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Konsep dasar sosial-emosinal

22 Januari 2025   12:55 Diperbarui: 22 Januari 2025   12:55 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pengaruh lingkungan keluarga: Anak yang tumbuh dalam keluarga dengan pola asuh yang kasar atau tidak mendukung mungkin meniru perilaku agresif.

Kurangnya keterampilan sosial: Beberapa anak yang kurang mampu berinteraksi dengan teman sebaya atau mengelola emosi cenderung menjadi pelaku atau korban bullying.

Dampak:

Bagi korban: Rasa takut, cemas, rendah diri, depresi, bahkan kecenderungan untuk menarik diri atau menghindari lingkungan sosial.

Bagi pelaku: Mungkin mengembangkan kebiasaan perilaku agresif atau ketidakmampuan untuk mengelola emosi dengan sehat.

Bagi lingkungan sekolah: Dapat menciptakan iklim yang tidak aman dan tidak mendukung perkembangan sosial-emosional siswa.

Solusi:

Penerapan program anti-bullying di sekolah untuk mengedukasi siswa tentang dampak bullying dan pentingnya saling menghormati.

Meningkatkan kesadaran tentang keterampilan empati dan komunikasi yang baik.

Pendampingan konseling untuk korban dan pelaku bullying agar bisa mengatasi masalah secara sehat.

2. Masalah Disiplin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun