Mohon tunggu...
Novia Respati
Novia Respati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha

Senang menulis dan memasak 😊

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Gadis Barista (Bagian 9 - 10)

31 Desember 2023   14:30 Diperbarui: 31 Desember 2023   14:33 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

"Belum.. Tolong anterin pulang aja deh Mba.. Ngga apa-apa Mba? Maaf Saya ngerepotin.." aku berbicara pelan dalam posisi mata yang belum bisa ku buka sepenuhnya.

"Makan roti dulu deh sekarang.. Yon, tolong ambilin yang mana aja."

Dion kembali dengan menyodorkan sebungkus roti kacang padaku, namun Mba Lidya yang meraihnya dan membukakan bungkusnya. Lalu meletakkan roti yang telah terbuka setengah bungkus itu di telapak tanganku. Perlahan aku pun memakannya. Mba Lidya meneruskan ucapannya. " Yakin ngga mau ke dokter aja?"

"Iya Mba.."

"Sebentar ya Saya ke atas dulu ambil kunci."

Sementara Rena membantu melepaskan celemek hijau yang ku kenakan. Tidak lama Mba Lidya telah kembali lagi di dekat kami. Roti kacangku telah habis, Rena juga telah membantuku untuk minum. Tas serta jaket ku sudah berada di tangan Mutia. Mereka bergegas kompak menggiringku ke mobil mba Lidya yang terparkir di area depan kedai. Hanya Rena dan Mutia yang menopang tubuhku, sedang Mba Lidya cekatan membukakan pintu mobilnya untukku. Kalau Dion, tadi aku mendengar suaranya samar-samar sedang melayani pelanggan yang baru masuk.

Aku sudah terduduk lemah di kursi jok depan mobil Mba Lidya. Bahkan tadinya dia menawariku untuk tiduran saja di jok belakang. Tapi aku menolaknya dengan sopan. Rena dan Mutia telah kembali ke dalam kedai. Mba Lidya telah siap di belakang kemudinya.

"Mel, di dalem situ ada plastik kalau kamu mual ya.." seraya telunjuk kirinya mengarahkan pandanganku ke laci dashboard di hadapanku.

"Iya Mba.. Makasih.."

Kami baru saja keluar dari pintu pagar ruko.

"Tolong kasih tahu ya Mel jalannya.. Eh, apa kamu mau tidur ya?"

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun