"loh Nathan? Udah lama ga ketemu sudah gede ya. Ada apa kemari, ayo masuk dulu" kata Wisnu, papanya Talia
Sesaat Talia dan mama Sabiru menampakkan diri, betapa terkejutnya Wisnu
"Wisnu, kamu ini kurang ajar ya. Anak sendiri kamu siksa sedemikian" mama Sabiru meninggikan suaranya
Wisnu yang kaget melihat kehadiran teman dari mamanya Talia pun emosi
"oh jadi anak itu ngadu ke kamu, Anita? Hahaha dasar anak ga berguna, tidak tahu diri, untung tidak saya bunuh"
Seketika satu pukulan dari Sabiru melayang ke pipi Wisnu
"anda tanpa mamanya Talia tidak akan jadi seperti sekarang" ucap Sabiru emosi
"ibu dan anak sama saja, suka mencampuri urusan orang lain" kekeh Wisnu. Segera ia masuk ke rumahnya dan eninggalkan mereka bertiga
"aku udah bilang tante, papa ga akan terima aku lagi" tangis Talia pecah
"aku udah ga punya siapa-siapa lagi tante" sambungnya
"heii sayang, kamu masih punya tante, punya Nathan, kita ini keluarga kamu" pujuk Anita