Mohon tunggu...
Hallo SobatKampus
Hallo SobatKampus Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Hallo semangat yaa!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Takdir Dalam Dua Bahasa Surga

23 Desember 2024   22:31 Diperbarui: 23 Desember 2024   22:31 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"cantik lagi lo" jawab Sabiru

"hah?" balas Zara

"apasih, engga" jawab Sabiru kelagapan

"jadi ngapain kamu bawa aku ke sini? Oh iya, terus kamu ngapain ke makam tadi?" Tanya Zara

"gada, gue cuma suka aja ke sini. Kalo soal makam, itu cewe gue" jelas Sabiru sendu

"pacar? Maksud kamu? Pacar kamu meninggal?" Tanya Zara agak kaget

Sabiru terdiam, menatap lurus ke depan, cukup lama. Namun Zara senantiasa menunggu jawaban Sabiru atas pertanyaannya, ia masih penasaran apa yang sudah terjadi kepada pria itu.

"cewek gue meninggal karna leukemia, tepat 2 tahun lalu. Sampai sekarang gue bingung mau move on dari dia" jawab Sabiru sendu

"kamu beruntung bisa jadi cinta terakhir dari cewe kamu. Kamu ga harus lupain dia kok, mau gimana pun kamu berusaha buat lupain dia, dia pasti akan selalu ada tempat tersendiri dihati kamu."

"Azura namanya, gue jadi kangen dia" jawab Sabiru sambil memeluk kedua lututnya

"pasti dia cantik dan baik, buktinya kamu kehilangan dia banget" jawab Zara

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun