"Sungmin hyung, sekarang dimana? Apartemen? Bagus. Ada Leeteuk hyung disana? Bisakah kalian sekarang ke apartemen Raebyung? Aku sekarang dalam perjalanan kesana bersama Raebyung. Tolong kalian juga kesana," pinta Kyuhyun, "seperti biasa, si setan kecil beraksi lagi. Oke, baiklah."
"Kau tadi menelepon..."
"Sungmin hyung, dia bisa bicara dengan orangtua Raebyung dan menjelaskan bahwa si setan kecil ini memang berbuat kenakalan. Kedua orangtua Raebyung sangat percaya pada Sungmin hyung dan hyung memang pintar mengambil hati orang lain," jelas Kyuhyun, "dan Leeteuk hyung adalah dokter yang handal, dia bisa memeriksa Raebyung."
"Ng... ne, Kyuhyun-sshi... gomawo."
Ketakutan dan kekhawatiran masih saja menyelimuti Yensin sehingga mengurangi rasa keingintahuannya kenapa Kyuhyun bisa muncul ketika dia membutuhkan pertolongan.
KYUHYUN'S POV
"Bagaimana keadaan Raebyung?"
"Ah, ahjumma jangan khawatir. Raebyung hanya kelelahan dan kedinginan," jawab Leeteuk hyung, "setelah dia siuman nanti, tolong seduh teh ini, lalu ulangi setelah lima jam lagi. Setelah dua kali meminum teh ini, saya yakin dia akan sembuh."
"Gomapsumnida, Leeteuk," ujar Lee ahjumma tulus.
Aku tersenyum pada Leeteuk hyung dan Sungmin hyung, aku sudah tau dengan adanya mereka berdua, segala masalah pasti bisa terselesaikan.
"Dan Anda..."