c)Sebagian teori menyatakan bahwa masyarakat tidak terbentuk atas dasar kesepakatan bersama, melainkan berdasarkan unsur paksaan.
d)Teori Marxisme menyoroti konflik yang timbul akibat kepemilikan harta benda, yang menciptakan ketimpangan sosial.
Selain itu, terdapat teori-teori lain yang memberikan penjelasan lebih spesifik mengenai terjadinya konflik, yaitu:
1.Teori Hubungan Masyarakat
Menjelaskan bahwa konflik disebabkan oleh adanya polarisasi yang terus berlanjut, kurangnya kepercayaan, dan permusuhan antara kelompok-kelompok yang berbeda dalam suatu masyarakat.
2.Teori Negosiasi Prinsip
Mengemukakan bahwa konflik terjadi akibat ketidaksesuaian posisi dan perbedaan pandangan di antara pihak-pihak yang terlibat.
3.Teori Kebutuhan Manusia
Menyatakan bahwa konflik seringkali muncul karena kebutuhan dasar manusia, baik fisik, mental, maupun sosial, tidak terpenuhi atau terhambat oleh berbagai faktor.
4.Teori Identitas
Berasumsi bahwa konflik timbul ketika identitas seseorang atau kelompok merasa terancam, yang sering kali berakar pada pengalaman kehilangan atau penderitaan di masa lalu yang belum terselesaikan.