Mohon tunggu...
Rizkia Nur Amina
Rizkia Nur Amina Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hobi bermain bola voli

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep Burnout pada Mahasiswa Bimbingan dan Konseling

27 Juni 2024   05:46 Diperbarui: 27 Juni 2024   06:35 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi oleh Amanda Putri Fera.

a. Lack of Social Support (Kurangnya dukungan sosial)

Gold dan Roth (1993:35) menjelaskan bahwa kurangnya dukungan sosial telah ditemukan dapat

meningkatkan burnout pada beberapa penelitian. Enam fungsi dukungan sosial, yaitu:

mendengarkan, dukungan profesional, tantangan profesional, dukungan emosional, tantangan

emosional, dan berbagi realitas sosial. Mendengarkan dalam artian memberikan saran atau membuat

penilaian. Dukungan emosional dimaknai dengan adanya seseorang yang selalu mendampingi dan

menghargai apa yang di lakukan. Hal tersebut merupakan fungsi yang paling penting untuk

mengurangi burnout. Dari pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa pentingnya dukungan

sosial dan dukungan emosional sehingga dapat meminimalkan burnout yang dialami.

b. Demographic Factors (Foktor demografis)

Penelitian telah secara konsisten melaporkan bahwa burnout lebih mungkin terjadi pada pria

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun