"Pergilah lebih dulu! Aku akan mengganti pakaian sebentar."
Selang beberapa menit."
"Selamat malam Ayah, Ibu."
"Selamat malam." sahut count Antonio berbarengan dengan wanita yang berada di sisi kirinya.
"Kita mulai makan sekarang." ucap beliau kemudian. Diikuti dengan gerakan semua anggota keluarganya yang mulai menyantap menu makan malam yang telah tersedia di piring mereka masing-masing.
Dalam hitungan menit hanya suara sendok garpu yang beradu dengan piring, yang terdengar di ruang makan keluarga Lawrence yang berukuran cukup luas itu.
"Ah, aku hampir melupakan sesuatu."
"Ada apa suamiku?"
"Ada undangan perjamuan dari yang mulia permaisuri. Beliau mengundang jajaran duke, marquees serta count beserta keluarga."
"Kapan itu Ayah?" tanya Martha penasaran.
"Dua hari lagi. Mereka akan menjamu untuk makan malam di istana."