Mohon tunggu...
Nailu Chirzati
Nailu Chirzati Mohon Tunggu... Security - Mahasiswa

Saya tertarik dengan topik-topik fantasi, sejarah, sains, dan perasaan yang tulus.

Selanjutnya

Tutup

KKN Pilihan

Cinta dan Almamater Hijau Tua

27 Juni 2024   08:00 Diperbarui: 27 Juni 2024   08:06 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KKN. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

"Astaga. Itu juga iseng. Lagian kalo Ratna mah bukan cuma Sultan doang yang godain. Semua cowok kelompok kita juga gitu, 'kan? Biasa, lah, cowok. Itu juga cuma karena Ratna ketua kartar di sini. Ratna mana mau sama cowok kelompok kita. Buluk semua gitu."

Kemala mengangguk-angguk mendengar pendapat Delia. Masuk akal juga, pikirnya. Delia memang pintar. Mungkin karena gadis itu lebih tua tiga tahun darinya.

"Dia juga dari Rembang, loh," ujar Kemala sedikit mengubah topik.

"Ck! Udah tau!"

"Oh, ya?"

"Ya gimana aku nggak tau? Kamu aja kadang tiba-tiba ngomong pake logat yang mirip-mirip sama dia. Kebawa, 'kan?"

"Hehe. Ya, walaupun hampir seumur hidup tinggal di sini dan cuma pulkam pas lebaran, aku kan tetep orang sana."

"Jadi, logat Rembang itu gitu, ya?"

Kemala mengangguk cepat. "Ehm."

"Lucu juga. Ya udah. Tidur sana. Aku mau ngedit."

Sejak malam itu, Kemala kembali mengizinkan dirinya untuk menyukai Sultan, si laki-laki manis yang membuatnya seperti berada di kampung halaman. Dia juga mulai memperhtikan Sultan lagi, meski masih sembunyi-sembunyi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten KKN Selengkapnya
Lihat KKN Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun