Mohon tunggu...
Didik Sedyadi
Didik Sedyadi Mohon Tunggu... Administrasi - Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen: Usai Wisudaku, Kau Kupanggil "Kakak"

27 Mei 2016   14:48 Diperbarui: 27 Mei 2016   17:44 431
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
srsht-kre.foto. pribadi

“Salsa....  hari ini aku bermimpi! Ini mimpi Salsa!” kata Aris dengan pandangan tegang.

“Ris, hari ini tunai sudah janjiku. Sebenarnya aku selalu mengungat janjimu. Dan kamu termasuk orang yang konsekuen pada janji Ris. Yaah walau hampir gagal!"

"Kapan?"

"Dulu di hari Minggu, di Smansa, sebelum ke Nera!"

"Oo iya."

"Kita baru merasakan bersalaman sejak kita SMA kelas X.”

“Iya Salsa, tapi aku mau tahu tentang Aji? Apa maksudnya?”

“Aji calon suami Nurul. Ia bahkan akan menikah, sebentar lagi, yaa, berkeluarga sambil kuliah.”

“Aji?”

“Iya Aji. Sejauh mana kamu mengenal Aji Ris?”

“Hampir tidak mengenal, yang aku tahu ia sahabat karibmu.”

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun