" Ini ibu nak , tenanglah . " Shandy , ibunya Ade , berusaha menenangkan putranya yang terlihat gelisah dan meracau tak karuan . Air matanya mulai menetes dari pelupuk matanya membasahi pipinya yang kering itu .
Lagi , kuntilanak itu terus menyeriangi sambil mendekat ke arahnya .
" SETAN BU ! ADA SETAN DI BELAKANG IBU ! USIR DIA IBU , USIRRR !!! " pekiknya semakin menjadi - jadi saat kuntilanak itu makin medekat , Ade melompat dari sofa dan menjerit - jerit histeris menuju luar rumah .
Melihat keadaan Ade yang mengkhawatirkan , mereka berlari menyusul Ade . Mereka tak ingin Ade melakukan sesuatu di luar kesadarannya .
Sejak peristiwa itu , Ade mengalami penyakit jiwa yang berat , sejenis schcoferniza membuat dia tak bisa membedakan mana kenyataan mana ilusi . Ade selalu menejerit - jerit tak karuan , ia mengatakan bahwa dirinya selalu dikejar - kejar oleh makhluk - makhluk halus tak kasat mata . Mereka tak tahu , Â sampai kapan Ade harus mengalami penderitaan s'perti ini , ibundanya s'lalu berdoa untuk kesembuhan anaknya , mungkin sampai ajal menjemput nyawa anaknya ...
The end
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H