“Mungkin kamu bisa keep dulu sampai nanti lamaran pekerjaan ini ditutup, karena saya yakin selain Glenca pasti banyak yang berminat dengan pekerjaan ini”. Ucap Mike.
“Baik Pak, kalau begitu saya izin kembali ke ruangan saya”. Balas Lisa.
“Oh iya, saya nanti jam 12 siang pergi ke luar untuk bertemu klien, nanti kalau ada email atau klien yang datang ke kantor kita tolong kamu handle dulu, Lis” Ucap Mike.
“Baik Pak, saya izin kembali ke ruangan saya”. Balas Lisa.
Michael pun berbohong kalau ia bertemu dengan klien, faktanya ia hanya ingin menenangkan diri dari beratnya beban fikiran yang ia pikul. Ia pun pergi meninggalkan kantornya menuju coffeeshop milik koleganya, Freddy Nasution. Sesampainya disana, Michael beruntung bertemu langsung dengan Freddy dan Mike pun memulai percakapan dengan Freddy.
“Mike, gue minta maaf buat becandaan gue semalem. Gue gatau kalo becandaan gue semalem bikin lu overthinking”. Ujar Freddy.
“It’s alright. But, emangnya gue keliatan tersinggung dengan becandaan lu?” Tanya Mike.
“Ya, gue gatau. Tapi istri lu pagi tadi nelpon gue dan doi bilang doi kecewa sama gue karena becandaan gue itu bikin lu tersinggung dan overthinking”. Jawab Freddy.
“Anne emang ga terlalu suka urusan rumah tangganya dijadiin lelucon Fred, sekalipun itu ortunya atau ortu gue”. Balas Mike.
“Btw, tumben lu dateng kesini siang bolong gini. Ada apa?” Tanya Freddy.
“Gue bingung Fred. Kristina tiba-tiba pindah ke timnya Jourdy dan doi ga nyertain alasan detil kenapa pindah gitu, alasan yg doi pake tuh klasik masalahnya, doi bilang ya pengen dapet peningkatan kerja yang lebih baik aja gitu”. Keluh Mike