Mohon tunggu...
Rico Nainggolan
Rico Nainggolan Mohon Tunggu... Wiraswasta - quote

hiduplah layaknya bagaimana manusia hidup

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Jalan Sepi Aktivis yang Tidak Terbeli

13 September 2023   13:43 Diperbarui: 13 September 2023   13:57 555
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Iya...iya.....jangan khawatir!" Jawabku singkat. Untung ada Rosita hingga aku bisa kendalikan diri.

"Kamu sama siapa Ros?"Tanyaku dengan sedikit gugup

"Sama Uli dan Ana bang, mereka lagi di lantai bawah main internet di ruang komputer, ayo bang kita kebawah saja! Gawat kalau terus disini." Ajak Rosita.

"Iya kamu duluan! Ntar aku susul."

"Beneran ya bang, jangan buat gaduh di perpustakaan ya!" Mintanya padaku

"Iya........iya....., kaderku yang paling baik hati!" ucapku pelan

Aku lantas menghampiri orang yang membicarakan aku tadi, dan sebenarnya mereka tidak baca buku di perpus tetapi ngobrol. Kebetulan ruang ini ber-AC yang membuat mereka ketagihan tuk berdiskusi hal yang tak penting itu. Ternyata mereka adalah geng nya si Bokir

"Ini dia orang yang kita omongin tadi sudah datang, lihat postur tubuhnya mendukung sekali untuk.........." Bokir mencoba memancing kemarahanku.

"Untuk apa...?" tanyaku penuh amarah

"Wah semua anggota organisasimu mungkin semuanya kayak kamu ini......." Bokir berhasil membuat aku naik pitam, tapi aku bisa menahannya.

"woi lek, kalau ngomong itu mulutnya diatur, jangan campurkan urusan masalah perbedaan ideologi organisasi kita, dengan urusan pribadi seseorang lek"

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun