Mohon tunggu...
Siti Khoirnafiya
Siti Khoirnafiya Mohon Tunggu... Lainnya - Pamong budaya

Antropolog, menyukai kajian tentang bidang kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Dikritik di Tempat Kerja? Tips Menghadapinya

25 Agustus 2024   14:43 Diperbarui: 25 Agustus 2024   15:40 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

  Menurunkan produktivitas: Membuat seseorang merasa tertekan dan tidak fokus pada pekerjaan.

  Merusak kepercayaan diri: Membuat seseorang meragukan kemampuan diri sendiri.

Perbedaan Kritik Destruktif dan Konstruktif:

| Ciri | Kritik Destruktif | Kritik Konstruktif |

|---|---|---|

| Fokus | Kekurangan pribadi | Perilaku spesifik |

| Bahasa | Negatif, menyalahkan | Positif, menawarkan solusi |

| Tujuan | Menjatuhkan, menyakiti | Membantu perbaikan |

| Dampak | Merusak motivasi, hubungan | Meningkatkan kinerja, kepercayaan diri |

Mengapa Kita Perlu Menghindari Kritik Destruktif?

Kritik destruktif tidak hanya merugikan orang yang menerimanya, tetapi juga merusak lingkungan kerja atau hubungan interpersonal. Lingkungan yang penuh dengan kritik destruktif akan menjadi tidak sehat dan tidak produktif.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun