Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Gemini Syndrome, Episode Berdansa di Kota Romantis, Bagian Sembilan

6 Juli 2024   01:00 Diperbarui: 6 Juli 2024   01:08 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Malioboro 8 Agustus 2014 -Foto: Irvan Sjafari

"Widy. Ibu aku cerita dia memang  suka keluyuran.  Berani berpergian sendirian.  Dia anaknya Yahut! Dia termasuk terlalu maju di zamannya,"

"Terima kasih, sampai jumpa. Aku mungkin ke Gudeg Wijilan sore."

"Oke, kami ke sana. Pesan "R", jangan jadi wartawan nakal ya!  Orang sini guyub tinggi loh, mas!"

Itu maksudnya "R".  Memantau apakah aku tergolong wartawan nakal atau tidak.  Buruk sekali citra wartawan di mata dia. Seolah-olah sambil meliput sambil "berpetualang".   Kami berpisah. Aku pun masuk kamar beristirahat sebentar.

Baru aku melangkah.  Ayu berbisik: "R" bilang nakalnya kalau Mas sudah menikah  saja!"

"Nah, kan?"

 

Cikini,  Jakarta, 20 Maret 1957

"Widy!  Bangun! Kereta sudah tiba di Jatinegara. Kita ke harus segera ke Cikini  sebelum sore.  Kita menginap di tempat kost  aku dulu!  Aku sudah kirim surat ke mereka menyediakan kamar untuk kita!" Syafri membangunkan istrinya.

Widy menggeliat. Dia tertidur. Rupanya mengendarai motor gandeng keliling Bandung kemarin melelahkan.  Tubuhnya berpeluh karena Jakarta panas.

"Kita naik kereta di jalan itu, trem kan?" tanya Widy menunjuk sebuah kereta di jalan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun