Mohon tunggu...
Indra Rahadian
Indra Rahadian Mohon Tunggu... Administrasi - Pegawai Swasta

Best In Fiction Kompasiana Award 2021/Penikmat sastra dan kopi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Serenade, Senja dan November

21 November 2020   08:30 Diperbarui: 21 November 2020   08:36 1074
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bakrie hendak melangkah meninggalkan Steven, namun langkahnya terhenti ketika dadanya terasa sakit setelah kehilangan istri tercinta.

Bakrie melihat Steven masih terpaku pada tempatnya, menutupi wajah dengan telapak tangannya, sambil menggenggam sepucuk surat yang ia terima.

"Mei sedang dibersihkan, kamu bisa ikut ke rumah duka," ucap Bakrie yang segera berlalu.

Steven akhirnya membuka sepucuk surat dari Mei, sedikit robek, kusut dan lembab, karena tergenang air matanya saat dirumah sakit.

Dear, Steven.

Maafkan aku

Tak ada kata lain selain maaf

Aku sudah melupakanmu Steve, 

Benar-benar melupakanmu selama ini.

Mungkin kanker dalam kepalaku ini penyebabnya.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun