Mohon tunggu...
Dede Suhada
Dede Suhada Mohon Tunggu... Konsultan - Pelajar

12 MIPA 1 SMAN 1 PADALARANG

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kami Melihat Dunia yang Sama

25 Januari 2020   22:44 Diperbarui: 25 Januari 2020   22:44 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seketika si bos langsung memolototiku , karena takut akupun bergegas pergi

" dasar pelit. "

" Aaaww.. ," ada sesuatu mengenai kepalaku.

Ternyata satu permen lolipop dilempar oleh si bos ke kepalaku "Ane bukan orang pelit ingat itu ! ," ucapanya.

~ - = - ~

Sekitar 200 meter dari Area TPS  ada tempat nongkrong favoritku disana aku sering berbincang- bincang dengan pelanggan lain. Setelah sampai di tujuan  kita bisa melihat tulisan yang  bisa dibilang sulit dibaca.  

" War eg bu cin," tapi sebagai pelanggan setia aku tahu tulisan yang sebenarnya adalah           "Warteg Ibu Cina, " kenapa Ibu Cina sebenarnya nama pemiliknnya adalah Ibu Ros tapi karena punya mata yang sipit ia sering dipanggil Ibu Cina.

" Bu seperti biasa, " ucapku sambil duduk.

 Sembari menunggu pesanan datang aku tertarik terhadap pelanggan yang ada di sampingku . Tubuhnya kecil mungil  mumgkin dia masih SD   pikirku. Kekuranganku adalah rasa penasaran jika aku sudah penasaran mulutku ini akan langsung bekerja tanpa berpikir terlebih dahulu.

" Kenapa anak SD makan di warteg?," karena mendapat serangan tak terduga anak SD itupun langsung menatapku dengan tatapan benci sambil memakan daging ditangannya , ia pun mengabaikanku dan melanjutkan kegiatannya.

" Maaf sebelumnya tapi jarang-jarang ada anak-anak makan di sini emangnya ibu ade dimana? ," tanyaku dengan nada lebih lembut.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun