Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Akuntan - Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Urgensi Presiden Prabowo Mengelola Ekspektasi Rakyat

25 November 2024   15:54 Diperbarui: 26 November 2024   05:05 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Contoh:

Kebijakan subsidi pendidikan tidak hanya meningkatkan pendapatan masa depan (), tetapi juga menurunkan tekanan sosial bagi keluarga untuk memenuhi ekspektasi jangka pendek ().

  1. Konteks Makro (Ekonomi dan Masyarakat):

Kebijakan ekonomi dapat dirancang untuk memengaruhi ekspektasi masyarakat secara kolektif, misalnya dengan mengurangi tekanan sosial melalui kampanye kesadaran atau program kesejahteraan yang mendorong keadilan sosial.

Contoh:

Program universal basic income (UBI) dapat menciptakan stabilitas ekspektasi (E) di kalangan masyarakat berpendapatan rendah, meningkatkan utilitas keseluruhan (U) dan membuka peluang untuk peningkatan pendapatan (I) jangka panjang.

2. Relevansi pada Sistem Kompleks dan Dinamis

Dalam perspektif complex adaptive systems (CAS), kebijakan ekonomi dan tekanan sosial bertindak sebagai perturbasi yang memengaruhi jalur adaptasi sistem (ekspektasi, utilitas, dan pendapatan).

Tekanan sosial yang negatif dapat memperbesar gap antara ekspektasi (E) dan pendapatan (I), sementara kebijakan ekonomi yang baik dapat mengintervensi sistem untuk memutus lingkaran negatif tersebut.

3. Potensi untuk Simulasi dan Prediksi

Dengan memasukkan parameter kebijakan dan tekanan sosial ( dan ) ke dalam sistem dinamis, kita dapat mensimulasikan dampak kebijakan tertentu terhadap utilitas (U) masyarakat atau individu dalam berbagai skenario.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun