Mohon tunggu...
Alif Lambang Mujiburrahman
Alif Lambang Mujiburrahman Mohon Tunggu... Freelancer - Djakarta Blogger

C'est La Vie

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Rayuan Perempuan Gila

18 September 2023   18:25 Diperbarui: 18 September 2023   19:53 615
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

            “Pagi, Pak Michael”. Jawab serentak tim dari Mike.

            “Saya mohon maaf sebelumnya jika saya mengadakan rapat ini secara mendadak karena rapat ini bersifat urgent. Oke saya langsung saja to the point mengenai topik pembicaraan rapat ini. Secara mendadak, saya baru saja menerima email pengunduran diri dari Kristina yang mulai besok ia bekerja untuk Jourdy dan saya juga menyadari bahwa seiring dengan beberapa keberhasilan kita menangani berbagai kasus, baik itu makro maupun mikro, banyak klien yang mempercayai kita untuk menjadi kuasa hukum dari klien-klien tersebut. Saya menyadari bahwa berbagai kasus ini tidak bisa diselesaikan dengan 4 bahkan 5 orang bahkan kalian semua pun saya yakin keteteran untuk menangani berbagai kasus dan datang ke berbagai persidangan ini. Oleh karena itu, saya membutuhkan asisten advokat yang tidak hanya bisa untuk membantu saya melainkan bisa saja membantu kalian dalam membantu meyelidiki fakta-fakta, menyiapkan dokumen legal, atau meneliti preseden hukum serta melakukan penelitian untuk mendukung proses hukum, untuk merumuskan pembelaan, atau untuk mengajukan tindakan hukum. Bagaimana? Apa kalian setuju?” Tanya Mike.

            “Saya setuju dengan usul yang Pak Michael berikan mengingat ketika saya mengecek email yang masuk, banyak sekali klien yang membutuhkan jasa kita entah itu menjadi kuasa hukum ataupun konsultasi, bagaimana dengan yang lain”. Ucap Jimmy, sahabat sekaligus anggota dari tim kuasa hukum Michael.

            “Saya setuju dengan persyaratan, asisten advokasi mesti benar-benar mengerti hukum baik tata usaha negara, niaga, maupun agama, terlepas dia tampan atau cantik”. Ucap Ellen, anggota tim kuasa hukum Michael.

            “Saya juga sependapat dengan Pak Michael mengenai asisten advokasi ini, mengingat kita kedepannya nanti akan sangat banyak menghadapi permasalahan hukum dan persaingan mengenai tim kuasa hukum ini juga semakin kompetitif”. Ucap Lisa, sekretaris pribadi Michael.

            “Bagaimana dengan yang lain?” Tanya Mike.

            “Kami semua setuju dengan usul yang Pak Michael berikan”. Jawab Tim kuasa hukum Michael serentak.

            “Baiklah, suara mayoritas menyatakan bahwa kita setuju membuka lowongan untuk asisten advokasi di tim kuasa hukum kita. Tolong Lisa, sebar pengumuman lowongan ini di situs lowongan kerja atau di media sosial”. Ucap Mike.

            “Baik Pak, nanti akan saya sebar”. Jawab Lisa.

            “Baik, rapat ini akan saya tutup dan silahkan semuanya kembali bekerja”. Ucap Mike.

            Saat ingin masuk ke ruangannya, Jimmy menghampiri Michael.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun